DISTIKA.png

<p>JAKARTA - Siapa yang tidak mengenal London? Kota yang terkenal dengan <i>Premier League</i> ini tampaknya selalu memiliki daya tarik wisata yang tidak ada habisnya. Mulai dari wisata alam, sejarah, budaya, event, dan termasuk wisata buatan seperti London Eye.</p><p>London Eye, atau <i>Millennium Wheel</i>, adalah roda observasi kantilever di Tepi Selatan Sungai Thames di Kota <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/tag/london">London</a>. Ini merupakan roda observasi kantilever tertinggi di Eropa. Tempat itu juga menjadi objek wisata berbayar paling populer di Inggris.</p><p>Lantas, apa saja daya tarik dari bianglala ini?</p><h2><strong>1. Pada Tahun 1999, Menjadi Bianglala Tertinggi di Dunia</strong></h2><figure class="image"><img src="https://ik.trn.asia/uploads/2023/08/1691539762905.jpeg"><figcaption>Keindahan London Eye (twitter.com/TheLondonEye (@cityfoxphotography))</figcaption></figure><p>Saat dibuka, London Eye merupakan roda Ferris tertinggi di dunia, dengan ketinggian 443 kaki (135 meter). Namun, sejak saat itu, empat roda lain telah melampauinya, di antaranya yaitu, <i>Star of Nanchang</i> di China (520 kaki), <i>Singapore Flyer</i> (541 kaki), <i>High Roller in Las Vegas</i> (550 kaki).&nbsp;</p><p>Yang paling baru adalah <i>Ain Dubai&nbsp;</i>di Uni Emirat Arab, dengan ketinggian mencapai 820 kaki (250 meter), yang dapat memicu rasa vertigo pada beberapa orang.</p><h2><strong>2. Terdapat 32 Kapsul, Tapi Nomor 13 Dilewati</strong></h2><p>London Eye memiliki 32 kapsul. Kapsul-kapsul ini diberi nomor 1-12 dan 14-33. Tidak ada nomor 13, seperti halnya banyak roda observasi lainnya. Orang Eropa, termasuk warga London, sepertinya masih percaya dengan angka sial. Tidak ada yang benar-benar ingin berada di kapsul nomor 13, dengan reputasinya yang membawa sial.</p><h2><strong>3. Memiliki Banyak Nama</strong></h2><p>Landmark London ini telah dikenal dengan berbagai nama. Bianglala ini juga dikenal dengan nama <i>Millennium Wheel</i>. Sejumlah sponsor telah datang dan pergi, meninggalkan jejak mereka pada namanya seperti <i>British Airways London Eye</i>, kemudian <i>Merlin Entertainments London Eye</i>, dan <i>EDF Energy London Eye</i>.&nbsp;</p><p>Sejak Januari 2015, nama tempat ini secara resmi menjadi <i>Coca-Cola London Eye</i>. Tetapi, kebanyakan orang tetap menyebut dengan nama London Eye.</p><h2><strong>4. Merupakan Roda Ferris&nbsp;</strong></h2><p>London Eye berbeda dari kebanyakan roda Ferris, sebab hanya memiliki satu tiang pendukung tipe A di satu sisi roda. Kapsul-kapsulnya juga dipasang di atas tepi roda, bukan tergantung di antara penyangga tepinya.</p><p>Saat pertama kali dibuka, Eye dipasarkan sebagai ‘roda Ferris tertinggi di dunia,’ tetapi sekarang setelah peringkatnya turun, operatornya menyebutnya sebagai ‘roda pengamatan tergantung.’ Meski demikian, kebanyakan orang masih menganggap Eye sebagai roda Ferris.</p><h2><strong>5. Diciptakan Pasangan Suami dan Istri</strong></h2><p>Arsitek suami dan istri, David Marks dan Julia Barfield, mengembangkan ide London Eye pada tahun 1993 untuk sebuah kompetisi merancang <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/tag/landmark"><i>landmark</i></a> untuk <i>milenium</i>. Masukan mereka tidak memenangkan kompetisi tersebut, dan kompetisi itu ditunda, tetapi David dan Julia tetap berjuang.</p><p>Praktik mereka, Marks Barfield Architects, merancang dan membangun London Eye. <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/tag/konstruksi">Konstruksi</a> dimulai pada tahun 1998. Roda itu dirakit dalam beberapa bagian di pulau-pulau yang dibuat khusus di Sungai Thames, sebelum diangkat ke posisinya selama tujuh hari dengan penuh ketelitian.</p><h2><strong>6. Menggunakan Minyak Berkelanjutan</strong></h2><p>Minyak yang digunakan untuk mengoperasikan London Eye semuanya dapat terurai secara alami, tidak menyebabkan bahaya pada satwa liar, dan bahkan minyaknya bisa dimakan.</p><h2><strong>7. Dua Kali Lebih Cepat Dari Kura-Kura</strong></h2><p>London Eye dirancang sedemikian rupa, sehingga kapsulnya tidak perlu berhenti agar penumpang bisa naik dan turun. London Eye bergerak dengan kecepatan 26 cm per detik, atau 0,6 mil per jam, sekitar dua kali lebih cepat dari larinya kura-kura. Setiap putaran roda berlangsung selama 30 menit.</p><h2><strong>8. Simbol Kota</strong></h2><p>Seperti halnya Menara Eiffel menjadi simbol kota Paris, bianglala ini sukses menjadi simbol kota London. Semua orang, tanpa terkecuali, bisa naik kapsulnya dan berputar hingga titik tertinggi. Menikmati keindahan Kota London dari ketinggian.</p><p>Anda bisa mendapatkan foto atau video saat menaiki bianglala ini, karena bianglala ini berputar dengan pelan. Atau hanya duduk menikmati pesona Kota London.</p><h2><strong>9. Menikmati Kota London di Malam Hari</strong></h2><figure class="image"><img src="https://ik.trn.asia/uploads/2023/08/1691539763245.jpeg"><figcaption>Suasana Malam Hari London Eye (twitter.com/TheLondonEye)</figcaption></figure><p>Salah satu pilihan waktu berkunjung yaitu di malam hari. Selain bisa naik bianglala dan naik hingga ketinggian lebih dari 100 meter, Anda bisa melihat kerlap-kerlip lampu Kota London. Apalagi jika berkunjung di pergantian tahun, biasanya terdapat kembang api di tempat ini.</p><h2><strong>10. Populer di Kalangan Pasangan</strong></h2><p>London Eye merupakan tempat yang romantis. Telah terjadi 5.000 lamaran pernikahan dan 500 pernikahan diadakan di dalam kapsul-kapsulnya. Hingga 16 orang dapat menghadiri upacara di dalam sebuah kapsul. Ini cocok untuk mereka yang menginginkan pernikahan kecil dengan pemandangan luar biasa.</p><h2><strong>11. Recommended</strong></h2><p>Saat kalian <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/tag/rekreasi">rekreasi</a> ke London, Inggris, jangan sia-siakan kesempatan untuk menaiki ferris wheel ini. Nikmati berwisata dengan mengunjungi dan menaiki salah satu dari 20 konstruksi tertinggi di London.</p>

IMG_20240808_234928.jpg

London Eye.jpg

London Eye merupakan roda observasi kantilever tertinggi di Eropa. Tempat itu juga menjadi objek wisata berbayar paling populer di Inggris.

Info Sembako hari ini

11 Fakta Menarik London Eye, Simbol Ikonik Inggris