JAKARTA - Investor asing belum menghentikan aksi jual bersih (net sell) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis, 17 April 2025. Saham-saham perbankan besar kembali menjadi sasaran utama, khususnya PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI).Berdasarkan data BEI, total net sell asing di seluruh pasar Kamis 17 April 2025 mencapai Rp679,8 miliar. Dengan penambahan tersebut, akumulasi jual bersih asing sepanjang tahun berjalan (year-to-date) telah menembus Rp49,5 triliun.Sementara itu pada perdagangan kemarin saham BMRI mencatat net sell asing terbesar di pasar reguler hari ini, yakni senilai Rp131,3 miliar. Tak jauh berbeda, saham BBNI juga dilepas asing dengan nilai jual bersih mencapai Rp118,6 miliar.<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/saham-bank-bisa-lebih-anjlok-dari-biasanya-setelah-pembagian-dividen-pasar-menanti-katalis-positif">Saham Bank Bisa Lebih Anjlok dari Biasanya setelah Pembagian Dividen, Pasar Menanti Katalis Positif</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/ini-5-pemenang-wk-migas-tahap-ii-2024-siapa-saja">Ini 5 Pemenang WK Migas Tahap II-2024, Siapa Saja?</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/hingga-rp-32-triliun-dana-asing-di-saham-ngacir-pertumbuhan-ekonomi-bisa-turun-ke-4-5-persen">Hingga Rp32 Triliun Dana Asing di Saham Ngacir, Pertumbuhan Ekonomi Bisa Turun ke 4,5 Persen</a></li></ul>Di sisi lain, sejumlah saham justru diborong oleh investor asing. Aksi beli bersih (net buy) tertinggi tercatat pada saham PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) sebesar Rp166,6 miliar. Disusul oleh PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) yang mencatatkan net buy senilai Rp95 miliar.Meski aksi jual asing masih berlangsung, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil ditutup menguat 38,21 poin atau 0,6% ke level 6.438,2. Penguatan ini membalikkan pelemahan yang terjadi pada perdagangan sebelumnya.Sebanyak 324 saham tercatat menguat, 267 saham melemah, dan 214 stagnan. Total nilai transaksi hari ini mencapai Rp9,76 triliun dengan volume perdagangan sebanyak 15,8 miliar saham dari 1,1 juta kali transaksi.Mayoritas sektor saham turut menguat pada perdagangan hari ini. Sektor infrastruktur dan barang baku masing-masing mencatat kenaikan 2,4%, diikuti sektor properti (1,2%), transportasi (0,7%), dan teknologi (0,6%).Sementara itu, pelemahan terjadi di sektor perindustrian sebesar 0,6%, sektor barang konsumsi primer 0,2%, dan sektor barang konsumsi non-primer 0,1%.Seiring dengan penguatan IHSG, sejumlah saham mencatat lonjakan signifikan dan masuk daftar top gainers. Tiga saham bahkan menyentuh batas auto reject atas (ARA), yakni PT Centratama Telekomunikasi Indonesia Tbk (CENT) yang melonjak 34,8% ke Rp120, PT Wahana Inti Makmur Tbk (NASI) naik 34,4% ke Rp82, dan PT Fortune Mate Indonesia Tbk (FMII) meroket 24,8% ke Rp362.Saham lainnya yang juga mencetak cuan besar adalah PT Bank Bumi Arta Tbk (BNBA) yang naik 23,5% ke Rp630 dan PT Soho Global Health Tbk (SOHO) yang naik 18% ke Rp720.Kinerja positif IHSG hari ini turut sejalan dengan bursa regional Asia yang juga kompak menguat. Indeks Shanghai (China) naik tipis 0,1%, Straits Times (Singapura) melonjak 1,5%, Nikkei (Jepang) menguat 1,3%, dan Hang Seng (Hong Kong) terdongkrak 1,6%.

AMIRUDDIN ZUHRI.png

Pekerja berjalan di depan layar yang menampilkan pergerakan saham di Mail Hall Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta 17 Oktober 2023. Foto : Panji Asmoro/TrenAsia

Aktifitas Bursa Saham - Panji 4.jpg

Mayoritas sektor saham turut menguat pada perdagangan hari ini. Sektor infrastruktur dan barang baku masing-masing mencatat kenaikan 2,4%, diikuti sektor properti (1,2%), transportasi (0,7%), dan teknologi (0,6%).

Harga Emas Hari Ini

BMRI dan BBNI Dilepas Asing, TLKM dan ANTM Diburu