WhatsApp Image 2023-01-11 at 10.04.54 AM.jpeg

JAKARTA -Sejauh ini, setidaknya ada 10 emiten dengan nilai pembelian saham terbesar oleh investor asing (net foreign buy) secara YtD/ Year to Date meskipun saham mereka berada di zona merah.Mengutip data RTI, saham emiten zona merah yang paling laris adalah PT Bank Jago Tbk (ARTO), sebesar Rp2,9 triliun dan ditransaksikan sebanyak 1,9 juta kali selama periode 1 Januari 2022 sampai hari ini . Saham ARTO melemah Rp5.000 atau 31,25% secara YtD.Di posisi kedua adalah PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK). Saham EMTK dibeli investor asing hingga Rp2,9 triliun dan ditransaksikan sebanyak 1,6 juta kali, meskipun sahamnya melemah Rp230 atau 10,09% secara YtD.&nbsp;<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/kenaikan-inflasi-dan-ketegangan-cina-as-tekan-nilai-kurs-rupiah">Kenaikan Inflasi dan Ketegangan Cina-AS Tekan Nilai Kurs Rupiah</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/fenomena-jejak-kaki-hantu-di-utah-hanya-muncul-ketika-hujan-turun">Fenomena Jejak Kaki Hantu di Utah, Hanya Muncul Ketika Hujan Turun</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/atasi-krisis-pangan-dunia-ekspor-gandum-ukraina-kembali-dibuka">Atasi Krisis Pangan Dunia, Ekspor Gandum Ukraina Kembali Dibuka</a></li></ul>Selanjutnya ada PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) di posisi ketiga. Investor asing membeli saham ANTM sebesar Rp995 miliar dan ditransaksikan sebanyak 3,3 juta kali secara YtD, meski sahamnya melemah Rp265 atau 11,78% dalam periode yang sama.Lalu di posisi keempat, ada PT Kalbe Farma Tbk (KLBF). Investor asing membeli saham KLBF sebesar Rp995 miliar dan ditransaksikan sebanyak 3,3 juta kali secara YtD, meski sahamnya melemah Rp265 atau 11,78% dalam periode yang sama.Diposisi kelima, ada PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI). Investor asing membeli saham AALI sebesar Rp617,7 miliar dan ditransaksikan sebanyak 369,7 ribu kali secara YtD, meski sahamnya melemah Rp150 atau 1,58% dalam periode yang sama.<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/berlian-merah-muda-terbesar-dan-langka-ditemukan-di-angola">Berlian Merah Muda Terbesar dan Langka Ditemukan di Angola</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/perjalanan-proyek-kereta-cepat-jakarta-bandung-yang-molor-hingga-biaya-bengkak-menghantui-apbn-1">Perjalanan Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang Molor hingga Biaya Bengkak Menghantui APBN</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/raih-pendapatan-rp-6-triliun-waskita-karya-wskt-malah-telan-rugi-rp-236-miliar">Raih Pendapatan Rp6 Triliun, Waskita Karya (WSKT) Malah Telan Rugi Rp236 Miliar</a></li></ul>Adapun secara total, investor asing mencatatkan pembelian sebesar Rp53,47 triliun dengan transaksi sebanyak 22,9 juta kali di semua pasar saham secara YtD.Dalam periode tersebut, IHSG tercatat menguat 401,6 poin atau 6,03% ke level 7.066,97 dari posisi awal tahun 6.665,31

Karyawan melintas di depan layar pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta, Senin, 9 Mei 2022. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia

IHSG Ditutup Melemah.jpg

Sejauh ini, setidaknya ada 10 emiten dengan nilai pembelian saham terbesar oleh investor asing (net foreign buy) secara YtD/ Year to Date meskipun saham mereka berada di zona merah.

Info Sembako hari ini

Gokil, 5 Emiten Ini Sahamnya Paling Diburu Investor Asing Meski Memerah