JAKARTA – <a href="https://www.trenasia.com/ihsg-bergerak-konsolidasi-menguat-simak-saham-unvr-pwon-dan-medc/" target="_blank" rel="noreferrer noopener">Indeks Harga Saham Gabungan</a> (IHSG) diproyeksikan masih berada dalam kondisi tertekan pada perdagangan Rabu, 14 Juli 2021. Kendati begitu, terdapat peluang bagi indeks komposit untuk rebound.



Kepala Riset Reliance Sekuritas Indonesia, Lanjar Nafi mengatakan IHSG gagal break out upper bollinger bands dan membawa pergerakan harga saham kembali menguji level psikologis, MA50 dan bullish trend line pada kisaran 5.980 – 6.000.



“Secara teknikal IHSG berpotensi kembali tertekan menguji MA50 dan bullish trendline dengan support resistance 5.980 – 6.052,” ujarnya melalui riset harian yang diterima Trenasia.com, Rabu, 14 Juli 2021.


<ul class="wp-block-latest-posts__list wp-block-latest-posts"><li><a href="https://www.trenasia.com/ihsg-diprediksi-tertekan-lagi-setelah-break-out-level-psikologis-6-000-simak-saham-klbf-agii-dan-tbig/">IHSG Diprediksi Tertekan Lagi Setelah Break Out Level Psikologis 6.000, Simak Saham KLBF, AGII, dan TBIG</a></li>
<li><a href="https://www.trenasia.com/ihsg-berpeluang-teknikal-rebound-rekomendasi-saham-lsip-medc-akra-dan-budi/">IHSG Berpeluang Teknikal Rebound, Rekomendasi Saham LSIP, MEDC, AKRA, dan BUDI</a></li>
<li><a href="https://www.trenasia.com/ihsg-bergerak-konsolidasi-menguat-simak-saham-unvr-pwon-dan-medc/">IHSG Bergerak Konsolidasi Menguat, Simak Saham UNVR, PWON, dan MEDC</a></li>
</ul>


Sementara itu, lanjut dia, indikator stochastic dan RSI menunjukkan pergerakan momentum bearish dengan pergerakan terkonsolidasi pada area middle oscillator. Tentunya, hal ini merupakan gambaran yang kurang baik.



Lanjar tak lupa membagikan saham-saham unggulannya yang dapat menjadi pertimbangan para investor untuk beberapa waktu ke depan. Antara lain AKRA, BBRI, JPFA, JSMR, KLBF, LSIP, MEDC, SMRA, dan UNVR.



Di sisi lain, Analis Panin Sekuritas William Hartanto mengatakan IHSG berpotensi bergerak mixed cenderung menguat pada rentang 5.947 hingga 6.114. Ia bilang, IHSG pada perdagangan kemarin terkoreksi setelah menyentuh resistance 6.114.



“IHSG terkoreksi sehat, namun mampu mempertahankan support 6.000. Oleh karena itu terbuka potensi untuk rebound teknis,” paparnya.



Dengan analisisnya itu, William merekomendasikan beberapa saham yang menurutnya layak untuk disimak dan dicermati secara teknikal. Setidaknya terdapat empat rekomendasi saham hari ini, di antaranya BUDI, LSIP, MEDC, serta SIDO.



Sebelumnya, IHSG ditutup melemah 1,09% menuju level 6.012,03 pada akhir perdagangan Selasa, 13 Juli 2021. Dalam sehari, tercatat ada 127 saham menguat, 381 saham terkoreksi, dan 139 lainnya berada pada posisi stagnan.



Pada hari itu, saham-saham berkapitalisasi jumbo seperti BBRI, BBCA, ARTO dan TLKM mengalami aksi jual asing. Pertumbuhan kasus harian COVID-19 membuat tingkat kepercayaan investasi investor menurun.



<figure class="wp-block-embed is-type-video is-provider-youtube wp-block-embed-youtube wp-embed-aspect-16-9 wp-has-aspect-ratio"><div class="wp-block-embed__wrapper">
<iframe class='youtube-player' width='640' height='360' src='https://www.youtube.com/embed/J3ULv9N9cLI?version=3&#038;rel=1&#038;showsearch=0&#038;showinfo=1&#038;iv_load_policy=1&#038;fs=1&#038;hl=id-ID&#038;autohide=2&#038;wmode=transparent' allowfullscreen='true' style='border:0;' sandbox='allow-scripts allow-same-origin allow-popups allow-presentation'></iframe>
</div></figure>

DREAN.png

Awak media beraktivitas dengan latar layar pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin, 17 Mei 2021. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia

ihsg-tertekan-usai-lebaran-2

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan masih berada dalam kondisi tertekan pada perdagangan Rabu, 14 Juli 2021. Kendati begitu, terdapat peluang bagi indeks komposit untuk melakukan rebound.