JAKARTA -<a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/tag/ihsg"> Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) </a>diprediksi akan bergerak mixed pada perdagangan Jumat, 14 Januari 2022, setelah menguat 0,2% ke level 6,658 pada perdagangan Kamis, 13 Januari 2022.Tim Analis <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/tag/mnc-sekuritas">MNC Sekurita</a>s memprediksi adanya dua skenario dalam pergerakan IHSG hari ini."Selama IHSG tidak terkoreksi ke bawah 6,625 sebagai support terdekatnya, maka selanjutnya IHSG kami perkirakan berpeluang melanjutkan penguatannya," ujar Tim Analis dalam riset harianya pada Jumat, 14 Januari 2022.&nbsp;Di sisi lain, apabila IHSG menembus 6625, maka IHSG masih berpotensi terkoreksi dengan target koreksi berikutnya ke area 6,609 dan 6,593. Worst case-nya, apabila IHSG menembus 6,593 maka IHSG rawan koreksi menuju ke 6,529-6,574 terlebih dahulu.Secara teknikal IHSG hari ini diprediksi akan bergerak pada renntang &nbsp;Support: 6,593, 6,581 dan Resistance: 6,738, 6,754.<h3>Berikut <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/tag/rekomendasi-saham">Rekomendasi Saham</a> MNC Sekuritas</h3>IRRA - Buy on Weakness (2,100) Pada perdagangan kemarin (13/1), IRRA ditutup terkoreksi 0,5% ke level 2,100. Kami perkirakan, posisi IRRA saat ini sedang berada pada bagian dari wave (ii) dari wave [c] sehingga IRRA cenderung bergerak terkoreksi dan dapat dimanfaatkan untuk BoW. Buy on Weakness: 1,980-2,080 Target Price: 2,200, 2,280 Stoploss: below 1,910TOWR - Spec Buy (1,060) Kemarin (13/1), TOWR ditutup menguat 1% ke level 1,060. Posisi TOWR pun, pada skenario terbaiknya saat ini kami perkirakan sedang membentuk awal dari wave [C], sehingga dalam jangka menengahnya pergerakan TOWR akan cenderung menguat dan hal ini akan terkonfirmasi bila TOWR tidak terkoreksi ke bawah 1,030 sebagai supportnya. Spec Buy: 1,040-1,060 Target Price: 1,170, 1,255 Stoploss: below 1,030AKRA - Buy on Weakness (845) AKRA ditutup menguat 3% ke level 845 pada perdagangan kemarin (13/1). Saat ini, kami memperkirakan posisi AKRA sedang berada di awal wave [c] dari wave B sehingga AKRA masih berpeluang untuk melanjutkan penguatannya. Buy on Weakness: 815-845 Target Price: 880, 920 Stoploss: below 795CPRO - Sell on Strength (88) CPRO ditutup menguat cukup signifikan, sebesar 6% di level 88 pada perdagangan kemarin (13/1), namun penguatan CPRO masih tertahan oleh MA60. Kami perkirakan, penguatan CPRO tersebut masih merupakan pada fase downtrendnya dan akan terkonfirmasi apabila CPRO menembus 80 sebagai supportnya. Untuk rentang level koreksi CPRO diperkirakan berada pada level 68-76. Sell on Strength: 91-94 &nbsp;

RIZKY CHANDRA.png

Karyawan beraktifitas dengan latar layar pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan perdana di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin, 3 Januari 2022. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia

IHSG Pembukaan Perdagangan 2022 .jpg

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi akan bergerak mixed pada perdagangan Jumat, 14 Januari 2022, setelah menguat 0,2% ke level 6,658 pada perdagangan Kamis, 13 Januari 2022.

Harga Emas Hari Ini

IHSG Diprediksi Bergerak Mixed, MNC Sekuritas Pilih IRRA, TOWR, AKRA, CPRO