IDHAM.png

JAKARTA - Aset-aset kripto berkapitalisasi pasar terbesar (big cap) masuk ke zona hijau setelah Departemen Tenaga Kerja Amerika Serikat (AS) merilis data yang menunjukkan penurunan inflasi ke level 8,2% pada September 2022.Menurut data Coin Market Cap, Jumat, 14 Oktober 2022 pukul 11.35 WIB, Bitcoin (BTC) dalam 24 jam terakhir mengalami kenaikan 3,76% ke posisi US$19.811 atau setara dengan Rp303,1 juta dalam asumsi kurs Rp15.300 perdolar AS.Kemudian, Ethereum (ETH) yang menempati peringkat kedua big cap mencatat kenaikan 3,48% ke level US$1.327 (Rp20,3 juta).Di peringkat ketiga, Tether (USDT) stagnan di posisi US$1 (Rp15.300, dan begitu juga USD Coin (USDC) yang menempati peringkat keempat.Binance Coin (BNB) di peringkat kelima mengalami penguatan 2,19% ke harga US$274,86 (Rp4,2 juta), dan Ripple (XRP) di peringkat keenam mencatat kenaikan 6,01% ke posisi US$0,4992 (Rp7.637).Di peringkat ketujuh, Binance USD (BUSD) naik 0,02% ke posisi US$1 (Rp15.300) sementara di peringkat kedelapan, Cardano (ADA) meningkat 3,86% ke level US$0,3868 (Rp5.918).Selanjutnya, Solana (SOL) di peringkat kesembilan mengalami penurunan 3,98% ke posisi US$31,82 (Rp484.704), dan di peringkat kesepuluh, Dogecoin (DOGE) turun 2,91% ke level US$0,06053 (Rp926).<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/tren-istilah-bisnis-apa-itu-performance-review">Tren Istilah Bisnis: Apa Itu Performance Review?</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/kualitas-pertalite-sudah-diuji-lemigas-pertamina-pastikan-sesuai-standar">Kualitas Pertalite Sudah Diuji Lemigas, Pertamina Pastikan Sesuai Standar</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/benarkah-4-hari-kerja-menguntungkan-berikut-pro-dan-kontranya">Benarkah 4 Hari Kerja Menguntungkan? Berikut Pro dan Kontranya</a></li></ul>Top GainersDi antara 100 aset kripto big cap, berikut ini lima aset yang menjadi top gainers:1. Ethereum Name Service (ENS): +17,1% (US$7,31/RpRp111.843)2. Uniswap (UNI): +12,29% (US$6,47/Rp98.991)3. Terra Classic USD (USTC): +11,39% (US$0,05171/Rp791)4. Lido DAO (LDO): +12,15% (US$1,36/Rp20.808)5. Quant (QNT): +9,97% (US$167,92/Rp2,57 juta)Top LosersDi antara 100 aset <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/search?q=kripto">kripto</a> big cap, berikut ini lima aset yang menjadi top losers:1. Klaytn (KLAY): -3,41% (US$0,1535/Rp2.348)2. Convex Finance (CVX): -2,9% (US$5,5/Rp84.150)3. Neutrino USD (USDN): +0,53% (US$0,9812/Rp15.012)4. Maker (MKR): -0,55% (US$930,73/Rp14,24 juta)5. TRON (TRX): -0,3% (US$0,06156/Rp941)

ANANDA.png

Ilustrasi Mata Uang Kripto / Pixabay.com

Mata uang kripto

 Aset-aset kripto berkapitalisasi pasar terbesar (big cap) masuk ke zona hijau setelah Departemen Tenaga Kerja Amerika Serikat (AS) merilis data yang menunjukkan penurunan inflasi ke level 8,2% pada September 2022.

Harga Emas Hari Ini

Inflasi AS Turun, Aset-aset Kripto Big Cap Masuk Zona Hijau