ALVIN.png

JAKARTA – PT Nusantara Sejahtera Raya Tbk (CNMA), emiten pengelola bioskop Cinema XXI, melaporkan kenaikan jumlah penonton pada semester I-2024 menjadi 46,5 juta, menandakan peningkatan 26,2% secara tahunan dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 36,9 juta.Direktur Cinema CNMA, Suryo Suherman, menyatakan bahwa pencapaian jumlah penonton di bioskop Cinema XXI sepanjang paruh pertama tahun ini didominasi oleh film nasional yang menyumbang 64,6%. Ini menunjukkan dukungan kuat dan apresiasi masyarakat Indonesia terhadap film nasional.“Hal ini memperlihatkan bahwa budaya menonton film di bioskop masih melekat di masyarakat Indonesia pasca pandemi. Yang membanggakan lagi, pada Semester I-2024 ini, pencapaian jumlah penonton dikontribusikan oleh film nasional sebesar 64,6%,” jelasnya melalui keterangan tertulis pada Jumat, 26 Juli 2024.&nbsp;<ul><li>Baca Juga: <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/cinema-xxi-cnma-rombak-jajaran-komisaris-ini-daftarnya">Cinema XXI (CNMA) Rombak Jajaran Komisaris, Ini Daftarnya</a></li></ul>Selain itu, kata Suryo, sepanjang Semester I 2024, Cinema XXI mengoptimalkan kinerja perseroan melalui penambahan layar bioskop dan juga peningkatan kualitas layanan bioskop sehingga mendorong jumlah penonton.&nbsp;“Perolehan pendapatan Cinema XXI saat ini masih ditopang dari kontribusi penjualan tiket bioskop sebesar 63%. Saat ini, kontribusi pendapatan dari lini bisnis makanan dan minuman mencapai 33% dari total pendapatan,” jelasnya.Berdasarkan laporan keuangannnya, Cinema XXI berhasil mencatatkan pendapatan sebesar Rp2,9 triliun, meningkat 21,8% dibandingkan Semester I 2023 senilai Rp2,4 triliun. Secara rinci, segmen bioskop memberikan kontribusi terbesar terhadap pendapatan CNMA, mencapai Rp1,87 triliun.&nbsp;<ul><li>Baca Juga: <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/cinema-xxi-implementasikan-inisiatif-keberlanjutan-untuk-lingkungan">Cinema XXI Implementasikan Inisiatif Keberlanjutan untuk Lingkungan</a></li></ul>Berkat pendapatan yang kuat itu, Cinema XXI sukses memperoleh laba bersih sebesar Rp424,5 miliar, tumbuh 95,7% dari Rp216,9 miliar pada periode yang sama tahun lalu. Adapun perolehan EBITDA emiten bersandikan CNMA berada di angka Rp927,5 miliar, tumbuh 36,2% dibandingkan periode yang sama tahun 2023.Sementara itu, segmen makanan dan minuman menyumbang cuan senilai Rp980,40 miliar, diikuiti segmen iklan yang berkontrinbusi Rp32,82 miliar, disusul segmen digital platform sebesar Rp56,55 miliar, serta acara dan pendapatan senilai Rp14,01 miliar.&nbsp;Berkaitan dengan strategi perluasan jaringan bioskop, CNMA berhasil menambah 8 lokasi baru dan 37 layar, termasuk 6 studio IMAX®, yang berdampak positif terhadap kinerja perseroan pada semester pertama tahun ini.<ul><li>Baca Juga: <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/cinema-xxi-implementasikan-inisiatif-keberlanjutan-untuk-lingkungan">85 Persen Bioskop XXI Distribusikan Limbah Minyak Jelantah untuk Dikonversi Jadi Biofuel</a></li></ul>"Penambahan lokasi bioskop Cinema XXI di berbagai wilayah Indonesia selaras dengan komitmen kami untuk memberikan akses menonton seluas-luasnya dengan harga terjangkau bagi seluruh masyarakat Indonesia. Cinema XXI akan terus melanjutkan proses pembukaan lokasi baru bioskop sepanjang tahun," ujar Suryo.Sampai 30 Juni 2024, Cinema XXI yang melantai di Bursa Efek Indonesia pada Agustus 2023 lalu, tercatat telah mengoperasikan 248 bioskop dengan total 1.317 layar di 61 kota/kabupaten yang tersebar di seluruh Indonesia.Sebagai tambahan, berikut 10 film nasional yang ditonton lebih dari satu juta penonton sepanjang 2024 di seluruh jaringan bioskop di Indonesia, Berdasarkan data yang dipublikasikan oleh cinepoint.com.&nbsp;<ol><li>Agak Laen - 9.125.188 penonton</li><li>Vina: Sebelum 7 Hari - 5.815.403 penonton</li><li>Ipar Adalah Maut - 4.727.315 penonton</li><li>Badarawuhi di Desa Penari - 4.013.558 penonton</li><li>Siksa Kubur - 4.000.826 penonton</li><li>Sekawan Limo - 2.167.020 penonton</li><li>Pemandi Jenazah - 1.645.513 penonton</li><li>Ancika: Dia yang Bersamaku 1995 - 1.318.272 penonton</li><li>The Architecture of Love - 1.003.999 penonton</li><li>Kereta Berdarah - 1.000.027 penonton</li></ol>

IMG_20240808_234928.jpg

WhatsApp Image 2024-07-26 at 14.02.02.jpeg

Jumlah penonton di bioskop Cinema XXI sepanjang paruh pertama tahun ini didominasi oleh film nasional yang menyumbang 64,6%.

Harga emas hari ini

Naik 26,2 Persen, Cinema XXI (CNMA) Raih 46,5 Juta Penonton di Semester I-2024