IDHAM.png

JAKARTA - eFishery adalah startup teknologi perikanan yang didirikan pada 8 Oktober 2013 di Bandung oleh Gibran Huzaifah Amsi El Farizy, Muhammad Ihsan Akhirulsyah, dan Chrisna Aditya.&nbsp;Awalnya, eFishery dimulai dari pengembangan alat pemberi pakan otomatis yang disebut eFishery Feeder pada tahun 2012. Setelah serangkaian uji coba, alat tersebut mulai dipasarkan secara resmi pada 2014 untuk pembudidaya ikan skala menengah dan besar.Ide mendirikan eFishery muncul ketika Gibran melihat masalah dalam metode pemberian pakan ikan secara manual yang menyebabkan inefisiensi biaya.&nbsp;<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/11-perayaan-tahun-baru-imlek-di-penjuru-dunia">11 Perayaan Tahun Baru Imlek di Penjuru Dunia</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/lk-21-oppadrama-ilegal-berikut-5-rekomendasi-situs-nonton-drama-yang-aman">LK21-Oppadrama Ilegal, Berikut 5 Rekomendasi Situs Nonton Drama yang Aman</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/perkiraan-setlist-konser-nct-127-di-jakarta-februari-2025">Perkiraan Setlist Konser NCT 127 di Jakarta Februari 2025</a></li></ul>Dengan visi untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas sektor akuakultur, eFishery tumbuh menjadi perusahaan teknologi perikanan terbesar di dunia. Pada tahun 2025, perusahaan ini menargetkan memiliki 1 juta kolam yang terintegrasi dalam ekosistemnya.eFishery: Solusi Teknologi untuk AkuakultureFishery menawarkan solusi teknologi yang mencakup tiga kategori utama:<ol><li>eFish (Untuk Pembudidaya Ikan):<ul><li>eFisheryKu: Aplikasi untuk membeli pakan, mengakses bantuan finansial, dan menjual hasil panen.</li><li>eFeeder: Alat pemberi pakan otomatis berbasis Internet of Things (IoT) yang dapat diatur melalui aplikasi.</li><li>Kabayan: Layanan pembiayaan untuk membeli pakan yang dapat dibayar setelah panen.</li><li>Lapak Ikan: Fitur untuk menjual hasil panen ikan secara online.</li></ul></li><li>eShrimp (Untuk Pembudidaya Udang):<ul><li>eFarm: Aplikasi untuk membantu pencegahan penyakit, konsultasi dengan ahli, serta pembelian obat dan vitamin.</li><li>Kalkulator Budidaya: Alat bantu perhitungan data untuk estimasi pertumbuhan udang.</li></ul></li><li>eFish dan eShrimp untuk Pengusaha dan Pembeli:<ul><li>Akses untuk membeli produk hasil laut secara langsung.</li></ul></li></ol>Baca Juga: <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/dugaan-fraud-di-e-fishery-serikat-pekerja-bela-reputasi-karyawan">Dugaan Fraud di eFishery: Serikat Pekerja Bela Reputasi Karyawan</a>Pertumbuhan dan Perkembangan BisnisDalam perjalanannya, eFishery mengalami berbagai pencapaian yang signifikan:<ul><li>2015: Menerima hibah Rp1,5 miliar dari Bank Mandiri untuk pengembangan teknologi.</li><li>2017: Meluncurkan eFisheryFeeder Udang dan memperkenalkan eFisheryFresh untuk distribusi ikan budidaya.</li><li>2019: Memperkenalkan Kabayan untuk mendukung akses pembiayaan bagi pembudidaya ikan.</li><li>2020: Membuka eFisheryPoint sebagai pusat layanan di berbagai kota.</li><li>2022: Mengumpulkan pendanaan Seri C senilai US$90 juta dari Temasek, SoftBank Vision Fund 2, dan Sequoia Capital Indonesia.</li><li>2023: Mendapatkan pendanaan Seri D sebesar US$200 juta, menjadikan eFishery unicorn pertama di industri akuakultur dengan valuasi mencapai US$1,4 miliar.</li></ul>Dampak eFishery terhadap Akuakultur dan Ekonomi IndonesiaeFishery telah membantu lebih dari 100.000 pembudidaya ikan dan udang di 38 provinsi di Indonesia.&nbsp;Berdasarkan riset dari LD FEB UI, kontribusi eFishery terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) sektor akuakultur pada tahun 2022 mencapai Rp3,4 triliun atau 1,55% dari total PDB sektor tersebut.&nbsp;Selain itu, pembudidaya skala menengah mencatatkan pertumbuhan pendapatan hingga 88,7%, diikuti skala besar sebesar 21,5%, dan skala kecil sebesar 1,2%.<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/lk-21-oppadrama-ilegal-berikut-5-rekomendasi-situs-nonton-drama-yang-aman">LK21-Oppadrama Ilegal, Berikut 5 Rekomendasi Situs Nonton Drama yang Aman</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/milik-2-perusahaan-dan-pribadi-ada-263-sertifikat-shgb-di-wilayah-pagar-laut-tangerang">Milik 2 Perusahaan dan Pribadi, Ada 263 Sertifikat HGB di Wilayah Pagar Laut Tangerang</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/trio-saham-bank-bumn-bmri-bbni-dan-bbri-terus-melejit-tapi-sampai-kapan">Trio Saham Bank BUMN: BMRI, BBNI, dan BBRI Terus Melejit, Tapi Sampai Kapan?</a></li></ul>Ekspansi ke Pasar GlobaleFishery tidak hanya berfokus pada pasar Indonesia. Pada 2023, perusahaan ini melebarkan sayapnya ke pasar India, mencatatkan laba sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi (EBITDA) positif di negara tersebut.&nbsp;Dengan dukungan investasi sebesar US$378 juta selama semester I 2023, eFishery terus memperkuat posisinya sebagai pemimpin industri akuakultur global.

IMG_20240808_234928.jpg

Penyaluran 50 kg ikan oleh eFishery bersama Garda Pangan

eFishery

eFishery adalah startup teknologi perikanan yang didirikan pada 8 Oktober 2013 di Bandung oleh Gibran Huzaifah Amsi El Farizy, Muhammad Ihsan Akhirulsyah, dan Chrisna Aditya. 

Harga Emas Hari Ini

Profil eFishery: Startup Unicorn Asal Bandung yang Terlibat Dugaan Fraud