RUMPI.png

JAKARTA - <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/tag/parenting">Natural parenting</a> atau lebih dikenal dengan eco parenting dan nature parenting adalah pendekatan dalam parenting yang menekankan pentingnya mengintegrasikan alam ke dalam kehidupan anak-anak.Dalam artikel berikut ini, TrenAsia.com merangkum mengenai bagaimana tipe parenting ini mempengaruhi perkembangan, kesehatan, dan kesejahteraan anak.&nbsp;1. Membangun Koneksi Kuat dengan Lingkungan&nbsp;&nbsp;Natural parent atau orang tua natural cenderung mendorong untuk menghabiskan waktu di lingkungan alami bersama anak-anak mereka.&nbsp;Dengan menjelajahi alam bersama-sama, orangtua dan anak-anak dapat membentuk ikatan yang kuat dengan lingkungan.&nbsp;2. Mendorong Kesehatan Fisik dan Kesejahteraan&nbsp;&nbsp;Terlibat dalam kegiatan luar ruangan dan bersentuhan dengan alam bisa membantu mengimprove kesehatan fisik dan kesejahteraan seseorang.&nbsp;Pola parenting ini bisa berdampak positif karena membantu mengatasi gaya hidup yang kurang aktif dan mengurangi risiko obesitas pada anak-anak.&nbsp;Selain itu, paparan sinar matahari alami membantu dengan Vitamin D yang sangat penting untuk kesehatan tulang dan fungsi sistem kekebalan tubuh.Baca Juga: <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/benign-neglect-parenting-mengabaikan-anak-dengan-sehat-yang-dipraktikkan-jennifer-garner">Benign Neglect: Parenting Mengabaikan Anak dengan Sehat yang Dipraktikkan Jennifer Garner</a>3. Meningkatkan Perkembangan Kognitif&nbsp;&nbsp;Alam menyediakan lingkungan yang merangsang untuk perkembangan kognitif anak-anak. Ketika menjelajahi lingkungan alami, anak-anak akan menggunakan panca indera mereka, untuk mengamati pola, dan terhubung dengan dunia.&nbsp;Pengalaman belajar langsung ini mempromosikan keterampilan pemecahan masalah, berpikir kritis, dan kreativitas.&nbsp;Studi telah menunjukkan bahwa paparan alam juga dapat meningkatkan daya tahan konsentrasi dan mengurangi gejala gangguan hiperaktivitas perhatian (ADHD) pada anak-anak.4. Membangun Ketangguhan Emosional&nbsp;&nbsp;<a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/tag/parenting">Natural parenting</a> bisa membantu anak-anak mengembangkan ketangguhan emosional. Ketenangan lingkungan alami dapat mengurangi stres, kecemasan, dan perasaan depresi.&nbsp;Dengan memberi kesempatan anak untuk berinteraksi dengan alam, orangtua dapat memberikan ruang aman untuk memproses emosi, membangun ketangguhan, dan mengembangkan mekanisme pemecahan masalah.5. Mendorong Interaksi Sosial dan Empati&nbsp;&nbsp;Anak-anak sering berkolaborasi, berkomunikasi, dan terlibat dalam permainan imajinatif saat melakukan kegiatan di luar ruangan.&nbsp;Pengalaman-pengalaman ini membantu anak-anak mengembangkan keterampilan sosial yang penting seperti kerja tim, negosiasi, dan penyelesaian konflik.Selain itu, menghabiskan waktu di alam dapat memupuk empati saat anak-anak belajar menghargai dan menghormati makhluk hidup dan ekosistem di sekitar mereka.6. Membangun Kesadaran Lingkungan&nbsp;&nbsp;Natural parenting berperan penting dalam menumbuhkan kesadaran lingkungan pada anak-anak.&nbsp;Orangtua dapat menginspirasi rasa tanggung jawab dan menanamkan kebiasaan ramah lingkungan dengan mengajarkan mereka tentang pentingnya konservasi, keberlanjutan, dan dampak tindakan manusia terhadap planet ini.&nbsp;Anak-anak yang dibesarkan dengan kesadaran lingkungan lebih mungkin menjadi orang dewasa yang peduli lingkungan yang secara aktif berkontribusi untuk melestarikan bumi.&nbsp;7. Menciptakan Masa Depan yang Berkelanjutan&nbsp;&nbsp;Dengan memeluk gaya hidup yang memprioritaskan alam, orangtua dapat mengajarkan anak-anak mereka untuk mengurangi sampah, menghemat sumber daya, dan membuat keputusan yang ramah lingkungan dan berkontribusi untuk masa depan berkelanjutan.

RIZKY CHANDRA.png

Ajak Anak Lebih Dekat dengan Alam, Simak 7 Manfaat Natural Parenting

Dengan memeluk gaya hidup yang memprioritaskan alam, orangtua dapat mengajarkan anak-anak mereka untuk mengurangi sampah, menghemat sumber daya, dan membuat keputusan yang ramah lingkungan dan berkontribusi untuk masa depan berkelanjutan.