JAKARTA - Di tengah kisruhnya kasak-kusuk mengenai tragedi Terra LUNA dan UST, beredar dokumen yang menyatakan bahwa perusahaan Terraform Labs selaku pengembang kedua aset kripto tersebut telah bubar.

Dokumen itu beredar di forum Reddit yang isinya menyebutkan soal pembubaran Terraform Labs di Korea Selatan yang sudah disahkan pembubarannya oleh Pengadilan Tinggi setempat pada 4 Mei 2022 yang mana pihak perusahaan telah mengajukan permohonan pengesahan pada 3 April 2022.

Meskipun dokumen itu belum bisa diverifikasi kebenarannya, namun apa yang dinyatakan di dalamnya selaras dengan laporan dari Digital Today Korea Selatan yang mengungkapkan bahwa pihak Terraform Labs Korea memutuskan untuk membubarkan kantor mereka di Busan dan Seoul berdasarkan rapat umum pemegang saham (RUPS) pada 30 April 2022.

Digital Today melaporkan bahwa markas Terraform Labs Korea di Busan telah dilikuidasi pada 4 Mei 2022 sementara cabangnya di Seoul dilikuidasi pada 6 Mei 2022. CEO Terraform Labs pun terdaftar sebagai likuidator.

Sebagaimana diketahui, aset kripto LUNA mengalami penukikan harga yang cukup tajam seiring dengan merosotnya UST yang dirancang sebagai stablecoin dari jaringan Terra.

Berdasarkan data Coin Market Cap, Kamis, 19 Mei 2022 pukul 16.40 WIB, LUNA masih berada di zona merah dengan penurunan nilai sebanyak 26,7% dalam 24 jam terakhir dan saat ini berada di posisi harga US$0,0001319 atau setara dengan Rp1,94 dalam asumsi kurs Rp14.731 perdolar Amerika Serikat (AS).

Investor LUNA menuntut CEO Terra

Kabar terbaru, investor LUNA di Korea Selatan siap melaporkan Do Kwon kepada polisi atas dugaan penipuan investasi. Dalam laporan itu, para pelapor didampingi oleh firma hukum LKB & Partners.

"Firma hukum Korea Selatan LKB & Partners bersiap untuk menuntut salah seorang pendiri dan CEO Terraform Labs Do Kwon atas penipuan atas nama investor yang dirugikan secara finansial akibat runtuhnya harga Terra LUNA minggu lalu," ujar LKB & Partners dalam keterangannya dikutip dari Munhwa, Kamis, 19 Mei 2022.

Firma hukum yang bersangkutan pun menyatakan bawa dalam rencana laporannya, para investor LUNA menuntut agar sejumlah aset dan properti milik Do Kwon disita untuk sementara.

Beredar Dokumen yang Menyatakan Perusahaan Pengembang Terra (LUNA) Telah Bubar