Fintech
Dari Anak Haram Menjadi Primadona: Perjalanan Kripto di Indonesia
- Di Indonesia, aset kripto mulai berkembang sejak 2016-2017 dan awalnya dianggap sebagai instrumen yang tidak diatur. Namun, seiring waktu, pemerintah melihat potensi besar.

Idham Nur Indrajaya
Author

Focus Group Discussion (FGD):
"Menggali Potensi Kolaborasi Aset Kripto dan Industri Jasa Keuangan di Indonesia" di Jakarta, Kamis, 13 Februari 2025. (TrenAsia/Idham Nur Indrajaya)

Amirudin Zuhri
Editor