JAKARTA – PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) menerangkan perkembangan terkini proyek pembangkit listrik tenaga panas bumi/geotermal (PLTP) 110 megawatt (MW) di Ijen, Jawa Timur. Sesuai rencana, PLTP Ijen ditargetkan beroperasi pada kuartal I-2024.Direktur &amp; Chief Operating&nbsp; Officer Medco Energi Ronald Gunawan mengungkapkan, progres pembangunan PLTP di Ijen sudah mencapai 93% per semester I-2024. Pada enam bulan pertama ini, MEDC telah merampungkan proses pengeboran, pengerjaan, dan uji coba sumur.&nbsp;“Pada semester I-2024 kami mampu menyelesaikan enam sumur di PLTP Ijen dan mengonfirmasi kapasitas 40 MW,” kata Ronald dalam Public Expose, Senin 26 Agustus 2024.Disebutkan dalam persentasi Medco Energi (MEDC) bahwa Medco mempunyai porsi kepemilikan 51% dan Ormat sebanyak 49% dalam proyek tersebut. Biaya proyek mencapai US$ 145 juta.“Kami telah menyelesaikan pemboran dan pengujian sumur. Hasilnya mengkonfirmasi kapasitas&nbsp; sebesar 40 MW,” lanjut Ronald Gunawan.Hingga Juni 2024, sambungnya, kemajuan keseluruhan proyek telah mencapai 93% dan berada di jalur yang tepat untuk beroperasi komersial pada kuartal I-2025.“Pengembangan tahap pertama geotermal Ijen 34 MW juga berjalan dengan baik dan akan beroperasi secara komersial dijadwalkan pada kuartal I-2025,” imbuh Ronald.Sebagai informasi, PLTP Ijen akan difungsikan untuk menambah keandalan pasokan listrik di wilayah Jawa dan Bali. PLTP ini dikembangkan oleh PT Medco Cahaya Geothermal (MCG) dan telah mendapatkan persetujuan Studi Kelayakan Proyek dari Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM).&nbsp;Dengan persetujuan tersebut, PLTP Ijen ditargetkan akan diresmikan pada Desember 2024 dan beroperasi secara komersial pada awal Januari 2025 mendatang. Untuk tahap satu, PLTP Ijen akan mengalirkan daya listrik mencapai 34 Mega Watt (MW), yang bakal meningkatkan kehandalan pasokan listrik di wilayah Jawa dan BaliSenior Manager External Relations PT MCG, Ibnu Nurzaman, menyampaikan bahwa progres pembangunan PLTP Ijen berjalan sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan. Proyek ini termasuk dalam Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL), yang merupakan rencana pembangunan ketenagalistrikan sepuluh tahun untuk wilayah operasi PT PLN (Persero).&nbsp;

ANANDA.png

PLTGU_Riau_275MW.jpg-1180x460.jpg

Pada enam bulan pertama ini, MEDC telah merampungkan proses pengeboran, pengerjaan, dan uji coba sumur. 

Harga emas hari ini

Medco Energi: Progres PLTP Ijen Capai 93 Persen, Beroperasi Kuartal I-2024