JAKARTA - Pemerintah tengah memperluas program perumahan subsidi untuk masyarakat berpenghasilan rendah. Terbaru, Kementerian Pekerjaan dan Kawasan Permukiman (PKP) di bawah kepemimpinan Maruarar Sirait (Ara) menjajaki inisiatif pembangunan 2.000 unit rumah subsidi khusus untuk mitra pengemudi ojek online (ojol).&nbsp;"Jadi kita hari ini berbicara soal perumahan subsidi bagi pengemudi mitra roda dua dan roda empat daripada Gojek," &nbsp;jelas Ara dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa sore, 8 April 2025.Program ini nantinya terbagi menjadi dua kelompok, 1.000 unit untuk pengemudi roda dua dan 1.000 unit untuk pengemudi roda empat, yang seluruhnya merupakan mitra dari Gojek."Sebanyak 1.000 unit rumah untuk pengemudi mitra roda dua dan 1.000 unit rumah bagi pengemudi mitra roda empat daripada Gojek," ungkap Ara.<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/fore-kopi-fore-tawarkan-ipo-rp-188-per-saham-fokus-ekspansi-gerai-dan-bisnis-donat-baru">Fore Kopi (FORE) Tawarkan IPO Rp188 per Saham, Fokus Ekspansi Gerai dan Bisnis Donat Baru</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/sinopsis-review-dan-cara-nonton-serial-bidaah">Sinopsis, Review dan Cara Nonton Serial Bidaah</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/2-jenis-respons-dunia-soal-tarif-trump-lobi-atau-lawan">2 Jenis Respons Dunia Soal Tarif Trump: Lobi atau Lawan</a></li></ul>Inisiatif ini dibahas dalam pertemuan resmi antara Kementerian PKP dan manajemen Gojek pada 8 April 2025, membahas langkah-langkah konkret dalam merealisasikan program tersebut. Pertemuan itu menurut Ara, menandai komitmen pemerintah untuk menjadikan sektor transportasi digital sebagai bagian dari prioritas pembangunan berkelanjutan.Ara menegaskan program ini sejalan dengan arahan langsung Presiden Prabowo Subianto, yang meminta agar kebijakan subsidi rumah diarahkan kepada kelompok masyarakat berpenghasilan rendah yang selama ini kesulitan mengakses perumahan layak dan terjangkau.&nbsp;<h3>Tanggapan Gojek</h3>CEO Gojek Patrick Waluyo menyambut baik rencana tersebut dan menyatakan dukungan penuh perusahaan terhadap upaya pemerintah meningkatkan kesejahteraan mitra pengemudi.&nbsp;"Saya berterima kasih sekali atas undangannya pada hari ini, kita sangat mendukung program kepemilikan rumah bagi rakyat, khususnya untuk mitra pengemudi kami. Tujuan kita sama supaya mitra kami lebih sejahtera dan juga memiliki rumah sendiri," tambah Patrick dalam kesempatan yang sama.Tak hanya berhenti di level kementerian PKP dan sektor swasta, kolaborasi lintas lembaga nantinya akan diperkuat. Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Tata Ruang, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menekankan pentingnya sinergi antarlembaga untuk menjamin keberhasilan program perumahan nasional.&nbsp;<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/fore-kopi-fore-tawarkan-ipo-rp-188-per-saham-fokus-ekspansi-gerai-dan-bisnis-donat-baru">Fore Kopi (FORE) Tawarkan IPO Rp188 per Saham, Fokus Ekspansi Gerai dan Bisnis Donat Baru</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/sinopsis-review-dan-cara-nonton-serial-bidaah">Sinopsis, Review dan Cara Nonton Serial Bidaah</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.trenasia.com/read/2-jenis-respons-dunia-soal-tarif-trump-lobi-atau-lawan">2 Jenis Respons Dunia Soal Tarif Trump: Lobi atau Lawan</a></li></ul>Ia menyebut, Kementerian ATR/BPN telah memetakan isu tata ruang nasional sebagai landasan penting dalam pengembangan hunian rakyat.AHY juga menyinggung target besar yang tengah dicanangkan pemerintah, yakni pembangunan 3 juta unit rumah dalam lima tahun ke depan guna mengatasi persoalan backlog perumahan yang hingga kini masih tinggi.&nbsp;Menurutnya, pelibatan sektor swasta seperti Gojek akan mempercepat realisasi target tersebut dan memperluas jangkauan penerima manfaat program.Program rumah subsidi untuk pengemudi ojol menjadi salah satu langkah nyata pemerintah dalam menyasar kelompok rentan yang sebelumnya luput dari skema formal perumahan. Jika berhasil, inisiatif ini bisa menjadi model kolaborasi antara pemerintah dan sektor teknologi dalam menjawab persoalan sosial secara konkret.

AMIRUDDIN ZUHRI.png

Upaya Pemerintah Atasi Backlog Perumahan dari Waktu ke Waktu 

Program ini nantinya terbagi menjadi dua kelompok, 1.000 unit untuk pengemudi roda dua dan 1.000 unit untuk pengemudi roda empat, yang seluruhnya merupakan mitra dari Gojek.

Harga Emas Hari Ini

Pemerintah Siapkan 2.000 Rumah Subsidi Untuk Pengemudi Ojol, Gojek Dukung Penuh