Fintech
Riset: Investor Kripto di Indonesia Lebih Senang dengan Aset Berisiko Tinggi
- Indonesia tercatat menyumbang 3,96% dari total transaksi spekulatif global. Sementara itu, Amerika Serikat memimpin di peringkat pertama dengan 16,83%, diikuti oleh Inggris (6,16%), Filipina (5,07%), dan Prancis (4,40%).
Idham Nur Indrajaya
Author
Ilustrasi perdagangan aset kripto (Ilustrasi TrenAsia/Muhammad Faiz Amali)
Amirudin Zuhri
Editor