BSDE menargetkan 51% pendapatan pada 2025 bersumber dari segmen residensial, diikuti 34% dari segmen komersial, dan sisanya 15% dari kategori lainnya.

Banyak kota di Indonesia tidak memiliki perencanaan tata kota yang mengutamakan transportasi umum sejak awal.

Konektivitas transportasi umum menjadi salah satu faktor penting dalam memilih hunian. Akses yang mudah ke transportasi umum tidak hanya meningkatkan mobilitas, tetapi juga membantu menghemat waktu dan biaya perjalanan sehari-hari.

Konsep hunian TOD merujuk pada metode integrasi penggunaan transportasi umum dengan kawasan urban yang padat, atau yang dikenal dengan metode urban planning.