Baterai Listrik
Investasi tersebut melibatkan dua perusahaan besar, yakni BASF dari Jerman dan Eramet dari Prancis yang digadang bernilai US$2,6 miliar atau sekitar Rp42,6 triliun (kurs Rp16.390)
Ilustrasi limbah baterai kendaraan listrik.
Luhut: Kenaikan Harga Nikel Berisiko Serius untuk Ekonomi RI
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan apabila harga nikel naik secara signifikan, hal tersebut dapat menimbulkan risiko serius terhadap perekonomian. Diketahui, Indonesia memiliki cadangan nikel terbesar di dunia.
Menilik Prospek Baterai LFP Dalam Industri Kendaraan Listrik Dunia
Menurut Data Badan Energi Internasional (IEA), meskipun baterai lithium ion masih lebih umum digunakan, penggunaan baterai LFP meningkat mencapai 27% pada tahun 2022 untuk mobil listrik. Sementara baterai lithium ion berbasis nikel mencapai 78%.
Toyota Kembangkan Baterai Solid State, Isi10 Menit Mampu Tempuh Hampir 1.200 Km
Baterai yang dikembangkan Toyota menawarkan jangkauan penggunaan hingga 1192 km dan hanya memerlukan waktu 10 menit untuk pengisian daya penuh, terobosan ini memberi peluang adopsi kendaraan listrik secara meluas.