Bei
Dilihat dari sektor usaha, mayoritas perusahaan dalam pipeline berasal dari sektor consumer non-cyclicals dengan jumlah lima perusahaan. Sektor lainnya mencakup masing-masing tiga perusahaan dari sektor basic materials, energy, healthcare, dan industrials.
Layar menampilkan pergerakan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis 12 Januari 2023. Foto : Panji Asmoro/TrenAsia
RATU dan CBDK Siap Gebrak Pasar Modal di Awal 2025, Begini Prospeknya
Awal 2025 diprediksi menjadi momentum penting bagi pasar modal Indonesia dengan debut sejumlah emiten baru di Bursa Efek Indonesia (BEI). Dua calon emiten yang menyita perhatian adalah PT Bangun Kosambi Sukses Tbk (CBDK) dan PT Raharja Energi Cepu Tbk (RATU).
Adaro Andalan (AADI) Patok Harga IPO di Level Rp5.550, Bagaimana Potensinya?
PT Adaro Andalan Indonesia (AADI) menggelar IPO dengan harga Rp5.550 per saham. Analis memprediksi saham AADI dapat naik hingga 75% setelah resmi terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
IPO di Rp880 DAAZ Kini Tembus Rp3.330, Apa yang Terjadi?
Data dari RTI Business menunjukkan bahwa pada Senin, 18 November 2024, saham DAAZ mencatatkan kenaikan 24,72% atau 660 poin, mencapai Rp3.330 per lembar saham.