Pt Goto Gojek Tokopedia Tbk
GOTO menargetkan adjusted EBITDA (pendapatan sebelum bunga, pajak dan amortisasi) Rp1,4–1,6 triliun pada 2025, didorong oleh On-Demand Services Rp1,1 triliun dan Fintech minimal Rp350 miliar.

Wakil Menteri Tenaga Kerja Republik Indonesia Immanuel Ebenezer didampingi Head og Region Gojek Gede Manggala saat berdiskusi dengan mitra driver dalam acara kopdar di Kantor Gojek Kemang Timur, Selasa 10 Desember 2024. Foto : Panji Asmoro/TrenAsia

GOTO Catat EBITDA Rp386 Miliar di 2024, Target Saham Dipatok Segini
Dari laporan kinerja keuangan GOTO, pendapatan bersih tercatat naik 8% dari Rp14,78 triliun pada 2023 menjadi Rp15,89 triliun pada 2024.

GOTO Wajib Bayar Bonus Lebaran, Berapa Estimasi Uang yang Dikucurkan?
Pemerintah mewajibkan GOTO membayar Bonus Hari Raya (BHR) bagi mitra pengemudi dan kurir. Beban tambahan Rp75 miliar ini menambah tantangan keuangan perusahaan. Bagaimana dampaknya terhadap kinerja GOTO?

Strategi Efisiensi Berhasil, GOTO Pangkas Rugi hingga Rp85 Triliun di 2024
Selain efisiensi, GOTO juga berhasil menggenjot lini bisnisnya. Pendapatan perusahaan meningkat 7,44% menjadi Rp15,89 triliun dari Rp14,79 triliun pada tahun sebelumnya.