Pt Kimia Farma Tbk
Sejatinya PT Kimia Farma Tbk (KAEF) sukses mencatatkan kenaikan penjualan bersih sebesar Rp2,53 triliun. Pertanyaanya, mengapa emiten farmasi plat merah ini bisa rugi?
Suasana salah satu gerai apotek Kimia Farma, Kamis 19 Agustus 2021. Foto : Panji Asmoro/TrenAsia
BUMN Bikin Kontroversi Lagi, Kimia Farma Diduga Lakukan Rekayasa Keuangan
Salah satu yang menjadi perhatian utama adalah banyaknya pabrik milik perusahaan yang dinilai tidak efisien. Kondisi ini turut berkontribusi pada kerugian yang dialami perusahaan hingga mencapai triliunan rupiah.
Dalang di Balik KAEF Tunda IPO Kimia Farma Apotek
Beban usaha KAEF sepanjang 2023 juga naik 35,53% secara tahunan menjadi Rp4,66 triliun. Kenaikan ini disebabkan oleh KFA, yang mana pada tahun sebelumnya tidak terlihat di dalam laporan keuangan.
Laba Bersih Meroket, Kimia Farma (KAEF) Tebar Dividen Rp90,68 Miliar
Emiten farmasi pelat merah, PT Kimia Farma Tbk (KAEF) akan membagikan dividen sebesar Rp90,68 miliar.