Harga Emas Hari Ini

Tokopedia

Dari laporan kinerja keuangan GOTO, pendapatan bersih tercatat naik 8% dari Rp14,78 triliun pada 2023 menjadi Rp15,89 triliun pada 2024.
Wakil Menteri Tenaga Kerja Republik Indonesia Immanuel Ebenezer didampingi Head og Region Gojek Gede Manggala saat berdiskusi dengan mitra driver dalam acara kopdar di Kantor Gojek Kemang Timur, Selasa 10 Desember 2024. Foto : Panji Asmoro/TrenAsia
Wakil Menteri Tenaga Kerja Republik Indonesia Immanuel Ebenezer didampingi Head og Region Gojek Gede Manggala saat berdiskusi dengan mitra driver dalam acara kopdar di Kantor Gojek Kemang Timur, Selasa 10 Desember 2024. Foto : Panji Asmoro/TrenAsia
Nampak ratusan driver Gojek turut antusias bersama masyarakat menyambut arak-arakan presiden terpilih di kawasan Patung Kuda, Minggu 20 Oktober 2024. Foto : Panji Asmoro/TrenAsia

Strategi Efisiensi Berhasil, GOTO Pangkas Rugi hingga Rp85 Triliun di 2024

Selain efisiensi, GOTO juga berhasil menggenjot lini bisnisnya. Pendapatan perusahaan meningkat 7,44% menjadi Rp15,89 triliun dari Rp14,79 triliun pada tahun sebelumnya.
Wakil Menteri Tenaga Kerja Republik Indonesia Immanuel Ebenezer didampingi Head og Region Gojek Gede Manggala saat berdiskusi dengan mitra driver dalam acara kopdar di Kantor Gojek Kemang Timur, Selasa 10 Desember 2024. Foto : Panji Asmoro/TrenAsia

Jelang Rilis Kinerja 2024, Broker Ini Mulai Akumulasi Saham GOTO

Menjelang rilis kinerja 2024, saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) mulai menarik perhatian investor, dengan beberapa broker melakukan akumulasi saham. Aktivitas ini menunjukkan optimisme pasar terhadap potensi kinerja positif perseroan di masa depan.
Wakil Menteri Tenaga Kerja Republik Indonesia Immanuel Ebenezer didampingi Head og Region Gojek Gede Manggala saat berdiskusi dengan mitra driver dalam acara kopdar di Kantor Gojek Kemang Timur, Selasa 10 Desember 2024. Foto : Panji Asmoro/TrenAsia

Deretan Broker Borong Saham GOTO di Tengah Tuntutan THR Ojol

Saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), emiten ride-hailing, terpantau terakumulasi oleh beberapa broker utama. Akumulasi ini terjadi di tengah tuntutan mitra pengemudi atau ojek online yang meminta tunjangan hari raya (THR).