Info Sembako hari ini

Uang Beredar

Pertumbuhan M2 didorong oleh beberapa faktor utama, diantaranya peningkatan uang beredar sempit (M1) yang tumbuh sebesar 6,3 persen (yoy), serta uang kuasi yang mengalami peningkatan sebesar 7,2 persen (yoy).
<p>Wisma BNI 46 menjadi simbol gedung-gedung pencakar langit di Jakarta / Shutterstock</p>

Wisma BNI 46 menjadi simbol gedung-gedung pencakar langit di Jakarta / Shutterstock

Karyawan memindahkan tumpukan uang rupiah di cash pooling Bank Mandiri, Jakarta, Jum'at, 21 Januari 2022. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia

Uang Beredar Tumbuh Jadi Rp8.888,4 Triliun pada Maret 2024

Perkembangan tersebut didorong oleh pertumbuhan uang beredar sempit (M1) sebesar 7,9% (yoy) dan uang kuasi sebesar 6,2% (yoy).
Karyawan memindahkan tumpukan uang rupiah di cash pooling Bank Mandiri, Jakarta, Jum'at, 21 Januari 2022. Foto: Ismail Pohan/TrenAsia

BI: Uang Beredar di RI Capai Rp8.721,9 Triliun per Januari

Pertumbuhan M2 didorong oleh dua komponen utama, yaitu uang beredar sempit (M1) yang tumbuh 4,9 % (yoy) dan uang kuasi yang naik 6,1 % (yoy).
Ilustrasi uang rupiah (Foto:EmAji/Pixabay)

Uang Beredar pada Akhir 2023 Mengalami Peningkatan Dibanding Tahun Lalu

Jumlah uang beredar tersebut mencapai Rp8.824,7 triliun, menunjukkan pertumbuhan sebesar 3,5% dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya yang sebesar Rp8.525,5 triliun.